Selasa, 12 Oktober 2010

Unsur Intrinsik Novel

a. Tema: pokok masalah suatu cerita.

b. Latar atau setting: tempat, waktu, dan suasana terjadinya peristiwa atau cerita.
c. Alur atau plot: rangkaian peristiwa yang membangun sebuah cerita. Macam alur; maju.undur,campuran. Pengaluran terdiri atas beberapa tahap, 1. pengenalan: tahap ini menguraikan latar cerita dan tokoh, penokohan.
2. Tahap pengenalan masalah/konflik: Tahap ini menceritakan persoalan yang dihadapi pelaku cerita, dalam tahap ini baru akan terjadi konflik antarpelaku. 3. Tahap konflik memuncak: Tahap ini menceritakan konflik yang dihadapi pelaku yang semakin meningkat. 4. Puncak ketegangan/klimaks: Tahap ini menggambarkan ketegangan masalah dalam cerita atau masalah itu mencapai puncak/klimaks. 5. Tahap ketegangan menurun: Tahap ini menceritakan bahwa masalah yang telah berangsur-angsur dapat diatasi dan kekhawatiran mulai hilang. 6. Tahap penyelesaian: Tahap ini menceritakan bahwa masalah tersebut dapat diatasi. Pengarang memberikan pemecahan dari semua peristiwa sebelumnya.
d. Penokohanadalah pelukisan mengenai pelaku atau tokoh-tokoh cerita, baik keadaan lahirnya maupun keadaan batinnya. Cara mengetahui watak pelaku adalah 1. apa yang dikatakan pelaku/tokoh cerita, 2. apa yang dilakukan pelaku/tokoh cerita, 3. bagaimana sikap pelaku dalam menghadapi persoalan, 4. bagaimana penilaian pelaku lain terhadap tokoh lainnya.
e. Sudut Pandang/Point of View adalah kedudukan pencerita dalam membawakan cerita/kisah. Ada beberapa sudut pandang atau cara bercerita: 1. Sudut pandang orang pertama. Pengarang memakai istilah akuuntuk menghidupkan cerita.Pengarang seolah-olah menceritakan pengalaman pribadinya. 2. Sudut pandang orang ketiga menggunakan kata ganti orang ketiga diaan3. sudat pandang pengarang sebagai pencerita: pembaca seakan-akan disodori sebuah sandiwara, pembaca hanya menafsirkan cerita berdasarkan kejadian,dialog, atau perbuatan para pelakunya. 4. Sudaut pandang serba tahu adalah Pengarang dapat menceritakan apa saja untuk melengkapi ceritanya sehingga mencapai efek yang diinginkannya. Pengarang mengomentari para pelakunya dan ia seakan-akan juga dapat berbicara dengan langsung pembaca.
6. Amanatadalah disebut juga hikmah cerita. adalah hal yang hendak disampaikan pengarang kepada pembaca yang berkaitan dengan tema.

Jumat, 01 Oktober 2010

PROPOSAL KEGIATAN

Proposal kegiatan adalah rancangan kerja tertulis disusun secara sistematis yang dapat digunakan sebagai pijakan untuk melaksanakan suatu kegiatan tertentu.Tentunya setelah proposal disetujui oleh pihak-pihak terkait atau atasan penyelenggara kegiatan.
Bagian-bagian proposal:
a. dasar pemikiran
b. tuuan
c. pelaksanaan
d. kegiatan
e. kepanitiaan
f. anggaran
g. rincian kegiatan
h. penutup